Manjaniq.com--Tahun
2010, tentara penjajah Israel menyerang konvoi misi kemanusiaan Mavi Marmara
tersebut di posisi 70 mil laut
![]() |
Dr Fauziah Mohd Hasan dan Kapal Zaytouna-Oliva dalam misi 'Women s Boat To Gaza' (WBG) |
Kapal
misi kemanusiaan menuju Gaza, Zaytouna-Olivia berisi tiga belas kru dan 10
orang anak buah kapal ditawan tentara Zionis-Israel hari Rabu (05/10/2016)
sekitar pukul 8.58 malam kemarin.
Misi
kemanusiaan Zaytouna-Oliva dalam misi ‘Women s Boat To Gaza’ (WBG) itu
diperkirakan akan dihalangi oleh tentara Zionis-Israel menuju ke Pelabuhan
Ashdod.
Turut
berada di dalam kapal tersebut perwakilan relawan kemanusiaan dan seorang
dokter asal Malaysia, Dr Fauziah Mohd Hasan.
Saat
kejadian, kapal misi kemanusian Zaytouna-Oliva sudah melewati garis 100 mil
laut ke arah Pantai Gaza, dan pada posisi itu, kapal tersebut telah memasuki
garis perairan yang dikontrol oleh penjajah Zionis-Israel.
Selain
Dr Fauziah, ada banyak delegasi wanita dari negara lain; dari Tunisia, Israel,
Aljazair, Kanada, Turki, Amerika Serikat, Swedia, Irlandia, Selandia Baru dan
Australia.
Kapal
misi kemanusiaan ini telah memulai pelayaran pada Rabu 14 September 2016
dimulai dari Pelabuhan Vell di Barcelona, Spanyol. Sempat singgah di Ajaccio,
Prancis pada 19 September 2016 sebelum melanjutkan perjalanan ke Messina,
Italia.
Seorang
juru bicara misi WBG sebelumnya mengatakan, kapal tersebut mencoba mendekati
Gaza dalam upaya melewati blokade yang dikenakan Israel sejak tahun 1991.
Sebelumnya,
dalam misi kemanusiaan Mavi Marmara tahun 2010, tentara penjajah Israel
menyerang konvoi tersebut di posisi 70 mil laut.
Pihak
WBG dalam akun resminya mengatakan akan melakukan konferensi pers tentang hal
itu hari Kamis pagi ini.
“Crisis
Centre Misi Women s Boat to Gaza (WBG), Humanitarian Care Malaysia (MyCARE)
dengan ini menegaskan bahwa kapal Zaytouna-Oliva beserta 3 kru dan 10 orang
anak kapal (termasuk wakil tunggal Malaysia, Dr Fauziah Mohd Hasan) telah
ditawan oleh tentara Israel sekitar jam 9.58 malam hari ini Rabu (5 Oktober).
Kapal Zaytouna diperkirakan akan ditunda oleh tentara Israel menuju ke
Pelabuhan Ashdod,” katanya.
Sementara
itu, warga Gaza sudah berkumpul sejak pagi untuk menyambut serikandi-serikandi
Zaytouna.
Kawasan
pelabuhan dipenuhi rakyat Gaza dari pelbagai usia; dari yang tua hingga
anak-anak kecil. Semua mendoakan semoga anak-anak kapal Zaytouna tiba dengan
selamat.*
sumber :hidayatulloh.com
Tidak ada komentar