Manjaniq.com--Ketua
Team Kemenangan Ahok, Nusron Wahid baru-baru ini menulis sebuah tweet sindiran
bagi orang-orang yang tidak mau memilh Ahok sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Melalui
tweetnya pada 26 September itu, Nusron mengatakan bahwa muslim yang keras
menolak Ahok adalah muslim yang anti Pancasila dan pengusung Syari'at Islam di
Indonesia.
"Tokoh-tokoh
Muslim yang keras menolak Ahok, yaa tokoh-tokoh muslim yang selama ini anti
Pancasila danmengusung syari'at Islam sebagai hukum formal di Indonesia,"
tulis Nusron.
Sontak
tweet ini ramai dijawab oleh para Netizen.
Fanpage
Koalisi Umat Islam mengomentari tweet Ahok sambil mengupload Screenshot tweet
milik Nusron tersebut.
"Mending
tokoh seperti ini dikeluarin dari jajaran Ketua PBNU kalau tidak mau nama NU
tercemar. Efek terlalu lama makan nasi
bungkus gereja." tulis Fanpage Koalisi Umat Islam, (26/9/16).
"Yang
ngaku umat muslim pasti pedomanya Al Qur'an & Hadist...disitu ada
tuntunanya dari bangun tidur sampai pilih pemimpin...ngaku muslim tapi menomor
satukan pedoman Pancasila, menomor duakan pedoman Al Qur'an &
Hadist...Nusron sehat??? semoga dia hanya Oknum NU yg tersesat..." tulis
Arief Yudi Maheswara.
"Banyak
lho perintah agama yang dikhususkan hanya untuk muslim selain memilih pemimpin
seiman. masak karena menjalankan perintah khusus untuk muslim (termasuk memilih
pemimpin seiman) disebut rasis?" tulis Rifkie Aziz Agustian.
"Kalo
ada Muslim yang milih pemimpin non muslim berarti dia sudah ingkar terhadap
Al-Quran firman Allah tabaraka wa ta'ala,"
Suryanto Yanto.
Hingga
berita ini diturunkan, tweet Nusron itu sudah di retweet sebanyak lebih dari
300 pengguna Twitter. (nisyi/jurnalmuslim.com)
Tidak ada komentar